Jumat, 27 Februari 2015

OS Haiku


                                              Sejarah Haiku


HAIKU adalah satu-satunya sistem operasi yang mungkin dapat mengalahkan Windows dan Mac OS, dan perusahaan pembuatnya, Be, Inc., adalah perusahaan terakhir yang berani bersaing dengan Microsoft dan Apple secara langsung, sekaligus perusahaan terakhir yang diwaspadai Microsoft dan Apple. walau terdengar berlebihan tapi benar

Sejarah HAIKU dimulai tahun 1990, Jean Louis Gassée, kepala bagian advanced product development and worldwide marketing perusahaan komputer Apple, keluar dari Apple dan membuat perusahaan baru yang bernama Be, Inc. bersama developer Apple Newton, Steve Sakoman. Tujuan dari Be adalah membuat platform hardware baru dengan sistem operasi baru yang tidak terikat isu backwards compatibility dan dirancang untuk multiprocessing.

Be pun mulai membuat prototipe platform perangkat keras mereka yang disebut BeBox. Perangkat ini berbasiskan processor AT&T Hobbit. Pada akhir 1990 hingga awal 1991, beberapa mantan pegawai Apple bergabung dengan Be. Bahkan, Benoit Schillings, salah satu key developer pengembangan BeOS, mungkin adalah satu-satunya pegawai Be yang tidak berasal dari Apple.

Seiring dengan pengembangan hardware, sisi software pun mulai dikembangkan. Awalnya Be berniat membeli sistem operasi lain, namun tidak ada yang cocok, atau terlalu mahal. Akhirnya Be memutuskan untuk membuat sistem operasi sendiri. Sekitar tahun 1992, sistem operasi ini memiliki kemampuan multiprocessing dan multitasking, serta shell berupa command line interface tanpa dukungan grafis. Windowing system yang sudah ada umumnya terlalu kompleks sehingga akhirnya Benoit Schillings membuat windowing system sendiri, yang dioptimasi untuk kernel Be dan BeBox sehingga performanya luar biasa. Semula Be mengadakan kontes untuk nama sistem operasi mereka, namun akhirnya tetap dinamakan Be Operating System atau BeOS.

Namun pada 1994, AT&T menghentikan produksi processor Hobbit. Maka BeBox beserta sistem operasi yang diusungnya pun harus di-port untuk arsitektur processor yang berbeda — pilihan jatuh pada PowerPC. Pada transisi ini, Joseph Palmer seorang diri merancang BeBox dengan PowerPC berdasarkan pada PowerPC Reference Platform dan I/O System, meskipun dianggap ketinggalan zaman. Namun menurut Palmer, saat bekerja di Apple, ia menyadari bahwa yang membuat Mac banyak digunakan adalah kemudahan software, bukan rancangan hardware. Pengguna bahkan mungkin tidak menyadari adanya perubahan arsitektur.

Transisi pada level software dilakukan oleh Bob Herold dan Cyril Meurillon, termasuk membuat compiler baru sehingga komponen high-level cukup di-compile ulang tanpa banyak modifikasi. Transisi pada level software ini selesai bahkan sebelum Palmer sel

BeOS, mungkin, adalah satu-satunya sistem operasi yang dapat mengalahkan Windows dan Mac OS, dan perusahaan pembuatnya, Be, Inc., adalah perusahaan terakhir yang berani bersaing dengan Microsoft dan Apple secara langsung, sekaligus perusahaan terakhir yang ditakuti oleh Microsoft dan Apple. Terdengar mengada-ada? Berikut sejarahnya.

Tahun 1990, Jean Louis Gassée, kepala bagian advanced product development and worldwide marketing perusahaan komputer Apple, keluar dari Apple dan membuat perusahaan baru yang bernama Be, Inc. bersama developer Apple Newton, Steve Sakoman. Tujuan dari Be adalah membuat platform hardware baru dengan sistem operasi baru yang tidak terikat isu backwards compatibility dan dirancang untuk multiprocessing.

Be pun mulai membuat prototipe platform perangkat keras mereka yang disebut BeBox. Perangkat ini berbasiskan processor AT&T Hobbit. Pada akhir 1990 hingga awal 1991, beberapa mantan pegawai Apple bergabung dengan Be. Bahkan, Benoit Schillings, salah satu key developer pengembangan BeOS, mungkin adalah satu-satunya pegawai Be yang tidak berasal dari Apple.

Seiring dengan pengembangan hardware, sisi software pun mulai dikembangkan. Awalnya Be berniat membeli sistem operasi lain, namun tidak ada yang cocok, atau terlalu mahal. Akhirnya Be memutuskan untuk membuat sistem operasi sendiri. Sekitar tahun 1992, sistem operasi ini memiliki kemampuan multiprocessing dan multitasking, serta shell berupa command line interface tanpa dukungan grafis. Windowing system yang sudah ada umumnya terlalu kompleks sehingga akhirnya Benoit Schillings membuat windowing system sendiri, yang dioptimasi untuk kernel Be dan BeBox sehingga performanya luar biasa. Semula Be mengadakan kontes untuk nama sistem operasi mereka, namun akhirnya tetap dinamakan Be Operating System atau BeOS.

Namun pada 1994, AT&T menghentikan produksi processor Hobbit. Maka BeBox beserta sistem operasi yang diusungnya pun harus di-port untuk arsitektur processor yang berbeda — pilihan jatuh pada PowerPC. Pada transisi ini, Joseph Palmer seorang diri merancang BeBox dengan PowerPC berdasarkan pada PowerPC Reference Platform dan I/O System, meskipun dianggap ketinggalan zaman. Namun menurut Palmer, saat bekerja di Apple, ia menyadari bahwa yang membuat Mac banyak digunakan adalah kemudahan software, bukan rancangan hardware. Pengguna bahkan mungkin tidak menyadari adanya perubahan arsitektur.

Transisi pada level software dilakukan oleh Bob Herold dan Cyril Meurillon, termasuk membuat compiler baru sehingga komponen high-level cukup di-compile ulang tanpa banyak modifikasi. Transisi pada level software ini selesai bahkan sebelum Palmer selesai membangun BeBox berbasis PowerPC. Pada waktu itu juga Brad Taylor mengimplementasikan TCP/IP stack dan perangkat FTP.

Tahun 1995, BeBox pun diluncurkan ke publik, seminggu setelah Microsoft merilis Windows 95. BeBox mendapat sambutan hangat. BeOS berjalan dengan cepat dan halus, dan bahkan memiliki kemampuan multitasking handal yang belum dimiliki Mac ataupun Windows. Mac pada saat itu bahkan belum mengimplementasikan preemptive multitasking dan protected memory.

Namun pada tahun 1996 Be mulai mengalami kejatuhan. BeBox berhenti diproduksi, dan Be hanya berfokus pada software. BeOS pun berjalan pada Apple Macintosh dan hanya ditawarkan sebagai optional install di samping Mac OS. Ketika Apple membutuhkan sistem operasi baru untuk menggantikan Mac OS yang sudah ketinggalan zaman, Be menawarkan BeOS seharga 400 juta dollar, namun Apple tidak mau membeli sistem operasi seharga lebih dari 125 juta dollar. Akhirnya Apple justru membeli NEXT seharga 429 juta dollar dengan “bonus” Steve Jobs.

Pada tahun 1997, keadaan semakin buruk bagi Be. Steve Jobs tidak memperbolehkan BeOS sebagai optional install seperti dulu, dan menolak memberikan spesifikasi G3 kepada Be, sehingga Be tidak dapat membuat port BeOS yang dapat berjalan pada hardware baru Apple tersebut. Tampaknya Apple tak berani bersaing dengan Be. BeOS pun terpaksa di-porting ke Intel. Tahun 1998, Be merilis BeOS pertama yang dapat berjalan pada PowerPC maupun x86.

Namun di dunia x86 pun Be harus menghadapi persaingan dengan taktik OEM Microsoft. Microsoft bahkan kabarnya melarang produsen komputer untuk menjual komputer dengan BeOS. Tahun 2002, Be menuntut Microsoft atas masalah ini, namun kasus ini tidak pernah dilanjutkan setelah Microsoft membayar 23 juta dollar kepada Be. Tampak juga bahwa Microsoft tidak berani bersaing dengan Be.

BeOS pun mati. BeOS dibeli oleh Palm, kemudian berpindah tangan ke Access. Sistem operasi yang berpotensi mengalahkan Mac dan Windows, kini bahkan tidak ada versi paling sederhana sekalipun yang tersedia untuk diunduh. Sejak saat itu, sistem operasi lain selain Mac dan Windows pun juga berjatuhan. Sebelumnya, lahirnya sistem operasi baru selalu disambut hangat. Namun sejak kalahnya Be, sistem operasi baru selalu ditanggapi dengan skeptis karena dianggap tak mungkin menyaingi Windows.

Kini, ada sekumpulan orang yang ingin kembali “menghidupkan” BeOS. Mereka, dalam perusahaan Haiku, Inc., menginisiasi suatu sistem operasi yang terinspirasi dari BeOS, dengan nama Haiku.

Secara umum, maklum masih versi alpha, versi Haiku ini tentunya belum cocok untuk digunakan sehari-hari. Masih ada fungsi dari BeOS yang belum diimplementasikan ke dalam Haiku, namun kendala sebenarnya dalam menjadikan Haiku sebagai sistem utama adalah minimnya perangkat lunak yang tersedia. Setahu saya belum ada office suite yang dirilis untuk Haiku, dan web browser yang ada pun baru BeZilla yang diturunkan dari Firefox 2.x. Selain itu tentunya untuk para developer, belum tersedia compiler dan IDE yang beraneka ragam untuk Haiku.

TAMPILAN DEKSBAR HAIKU

Pengenalan Haiku

Haiku, sebelumnya dikenal sebagai OpenBeOS, adalah sebuah proyek sistem operasi open source untuk menciptakan Be Operating System pada komputer x86 dan PowerPC. Dimulai sebagai "OpenBeOS" pada 2001 setelah Be dibeli oleh Palm, Inc. dan BeOS tidak lagi dilanjutkan. Pada 2004 nama baru dipilih untuk menghindari pelanggaran hak nama Palm. Proyek ini dikendalikan oleh Haiku Incorporated, sebuah perusahaan nirlaba di New York.

Haiku adalah sebuah sistem operasi open source yang saat ini dalam pembangunan yang target khusus komputasi personal. Terinspirasi oleh Be Operating System, Haiku bertujuan untuk menjadi cepat, efisien, mudah digunakan, mudah dipelajari dan sangat kuat namun sistem untuk komputer pengguna dari semua tingkatan.
Apa yang begitu baik tentang Haiku sih?

Menyoroti kunci yang membedakan Haiku dari sistem operasi lain meliputi:

  • * Spesifik fokus pada komputasi personal
  • * Custom kernel dirancang untuk tanggap
  • * Fully threaded desain untuk efisiensi besar dengan CPU multi-processor/core
  • * Kaya OO API untuk pengembangan lebih cepat
  • * Database-seperti sistem berkas (OpenBFS) dengan dukungan untuk diindeks metadata
  • * Unified, kohesif antarmuka

Jadi HAIKU Sistem Operasi yang progresif memperkenalkan konsep-konsep dan teknologi yang kami percaya mewakili yang ideal berarti sederhana dan efisien untuk komputasi personal. Haiku adalah realisasi dari konsep-konsep dan teknologi dalam bentuk sistem operasi yang merupakan open source dan gratis.

Haiku dikembangkan oleh komunitas yang tumbuh pengembang sukarelawan dari seluruh dunia. Selain itu, juga Haiku ada berkat dukungan berdedikasi yang sungguh-sungguh dan ramah masyarakat, dan bahwa dari Haiku Inc, sebuah organisasi nirlaba yang didirikan oleh mantan pemimpin proyek Michael Phipps dengan tujuan untuk mendukung pengembangan Haiku serta pertumbuhan baik dari masyarakat dan Haiku platform.

Be OS memperkenalkan konsep progresif dan teknologi yang mewakili idealitas dari komputer dekstop. Haiku akan menjadi realisasi konsep-konsep ini dan teknologi dalam bentuk sistem operasi yang open source dan gratis.

Haiku dibuat sebagian besar oleh sukarelawan di dunia pada waktu senggang. Pengembangan Haiku dipimpin oleh Haiku Inc, perusahaan non-profit yang dibangun oleh project leader sebelumnya yaitu Michael Phipps.

System Requirements

  • Haiku hanya bekerja on x86 systems.
  • minimal memory 128MB Dan 1GB of memory is recommended
  • Haiku dapat bekerja minimal di CPU's Pentium II 400MH
  • Membutuhkan minimal 600MB of drive space.
OS dari BeOS atau HAIKU adalah Sistem operasi ini merupakan salah satu jenis sistem operasi yang bersifat Open Sourche. Dimana OS BeOS atau HAIKU ini pada jamannya sangat dikenal sebagai OS yang memiliki arsitektur yang kuat untuk menjalankan multimedia, mendukung multiprosesor, mendukung 64 journaling file sistem. Bukannya hanya itu saja OS ini pada masa itu mengalami perkembangan ynag sangat pesat yang dapat dilihat dari segi penggunanya. Slaah satu ketertarikan dari SOBeOS ini adalah tidak memiliki keterkaitan dengan sourche code. Dan saat itu SO BeOS ini memiliki saingan yang tidak tertandingi dari beberapa perusahann besar OS seperti MC-OS, APPLE, dan juga Microsoft Corporation hal ini merupakan suatu keistimewann sendiri bagi Jean Louis Gassée pendiri utama Be,Inc. Jean berasal dari suatu perusahaan Aplle dia keluar dari perushahaan tersebut dan membangun sebuah perusahan baru yang memberikan dampak besar dalam sejarah Sistem Operasi. Adapun Tujuan dari Be adalah membuat platform hardware baru dengan sistem operasi baru yang tidak terikat isu backwards compatibility dan dirancang untuk multiprocessing.

Kelebihan :
·         Arsitektur yang kuat untuk multimedia
·         Mendukung multiprosesor
·         Mendukung 64 journaling file sistem.

Kekurangan :
·         Hanya dapat digunakan pada Hardware modern (BeBOX)
·         Untuk menjalankannya dibutuhkan Aplikasi Virtual seperti Qemu atau Vmware

Sumber Data : 
http://zeromin0.blogspot.com/2010/03/haiku-adalah-satu-satunya-sistem.html#axzz3Syot1bIf
http://risaandriyani.blogspot.com/2014/04/perbandingan-sistem-operasi-kelebihan_7.html
http://hendra622.blogspot.com/2012/09/tes_14.html

OS Free BSD


jenis-jenis sistem aplikasi free bsd

Unix FreeBSD

FreeBSD adalah sebuah sistem operasi mirip Unix yang (berlisensi) bebas. Pada tahun 1993 ketika pengembangan 386BSD dihentikan,lahirlah dua proyek baru : Net BSD, yang dikenal dapat dijalankan pada banyak jenis arsitektur,dan FreeBSD yang mendukung platform x86,amd64,ia64,sparc64 dan alpha. FreeBSD 6.0 dikenal dengan stabilitas,performa dan keamanannya,sehingga digunakan oleh banyak perusahaan oleh seluruh dunia.
      Rilis unix FreeBSD yang digunakan saat ini adalah versi 6.2 sebentar lagi.Pegembangan Gentoo/FreeBSD menggunakan versi ini, sedangkan pengembangan dengan versi lama telah dihentikan dan tidak lagi didukung.Apa itu Gentoo/FreeBSD? Gentoo/FreeBSD adalah subproyek dari proyek Gentoo/Alt,yang bertujuan untuk menyediakan sistem oprasi FreeBSD berkemampuan penuh dengan mengambil rancangan dari Gentoo Linux,seperti sistem init dan sistem manajemen paket Portage.


NetBSD
NetBSD mirip dengan FreeBSD dalam berbagai macam aspek. Kedua project ini saling berbagi source code dan developer. tujuan utama NetBSD adalah membuat OS yang dapat di-porting ke berbagai platform hardware. Sebagai contoh, NetBSD dapat berjalan di VAXes, PocketPC, Alpha server, juga Compaq iPaq. Bahkan dapat berjalan pada hardware yang belum ada (belum diluncurkan). Source code NetBSD diberikan secara bebas, sama seperti pendahulunya, FreeBSD.

OpenBSD
OpenBSD adalah cabang dari NetBSD sejak tahun 1996, tujuan utama adalah membuat OS BSD yang paling aman. OpenBSD adalah BSD yang pertama kali men-support hardware−accelerated cryptography (membolehkan untuk men-encrypt dan decrypt informasi pada waktu yang singkat), para developernya sangat bangga karena faktanya, default instalasi OpenBSD tidak dapat di-hack selama 4 tahun!!
Para OpenBSD mania telah meng-audit seluruh code OpenBSD, memperbaiki lubang-lubang security yang mungkin dapat diexploitasi. Namun, dari sisi user-friendly, OpenBSD tidak seperti FreeBSD.

BSD/OS
BSD/OS diproduksi oleh Wind River Systems, ia adalah sebuah OS komersial & closed−source yang menyerupai FreeBSD. Beberapa manufaktur hardware tidak merelease spesifikasi hardware tanpa nondisclosure agreements, sehingga developer tidak dapat membuat device driver karena proprietary hardware. BSD/OS mendukung hardware jenis ini. Bagian-bagian penting BSD/OS tersedia untuk FreeBSD committers, dan FreeBSD menyerap perbaikan yang tidak merusak nondisclosure agreements.

Mac OS X

Mac OS X? Sejumlah bongkahan besar FreeBSD telah diintegrasikan kedalam Mac OS X Apple. Jika kamu sedang mencari Operating System yang stabil dengan Interface yang friendly dan powerful, Mac OS X bisa menjadi salah satu pilihannya. Meskipun FreeBSD telah mempunyai interface desktop untuk para profesional komputer, namun keliatannya kurang cocok untuk para paraniod, kakek-kakek, maupun nenek-nenek. Mac OS X lebih cocok untuk mereka karena mempunyai desain yang sangat intuitif. Mereka dapat langsung menggunakannya tanpa harus banyak berpikir. Mac OS menyertakan banyak hal yang sebenarnya tidak diperlukan untuk menjalankan sebuah server internet, serta hanya dapat berjalan pada hardware Apple. Sehingga, untuk kerperluan server murah dan powerfull, Mac OS tidak direkomendasikan. Meskipun, anda tidak dapat melihat source code GUI interface Mac OS, anda tetap dapat melihat source code BSD yang ada didalamnya. Apple telah me-releasenya dengan nama kode Darwin.

UNIX 

Masih ada beberapa UNIX operating systems di luar sana, beberapa bahkan telah menyewa nama trademark UNIX sehingga mereka dapat menyebut diri mereka UNIX.

Sun Solaris

Solaris adalah salah satu UNIX yang paling dikenal dunia. Solaris dibuat oleh Sun Microsystem. Solaris berjalah pada high−end hardware yang dapat mendukung puluhan processor, GB RAM, serta harddisk. Ia banyak digunakan sebagai platform oleh aplikasi enterprise, seperti Oracle. Solaris didesain untuk berjalan pada processor SPARC yang diproduksi oleh SUN. Karena SUN mengontrol sendiri hardware dan software, mereka dapat mengembangkan system dengan fitur2 menarik, seperti, hot-swappable RAM, mainboard, harddisk, CPU.

AIX
Salah satu pasaing UNIX adalah IBM AIX. AIX mengklaim mempunyai journaling filesystem terbaik, mampu mencatat seluruh disk transaction yang terjadi, sehingga mampu me-recover system tanpa banyak masalah kemampuan ini meningkatkan reliability. AIX juga berbasis BSD.

Linux
Linux adalah sebuah kloning UNIX, ditulis benar-benar dari bawah lebih dari satu dekade lalu. Linux sama dengan BSD dalam banyak hal, namun BSD telah mempunyai budaya yang telah lama, serta lebih ramah terhadap dunia komersial. Linux mensyaratkan kepada pemakai komersial untuk memberikan feedback kembali ke linux, sementara BSD tidak mempunyai batasan seperti ini. Diantara pengguna UNIX, terdapat konflik persepsi antara kubu BSD dan LINUX. Namun jika anda menggali lebih dalam, sebaliknya, anda akan melihat bagaimana para developer berkomunikasi dan bekerjasama dengan ramah dan pikiran terbuka. Hanya sebagian kecil dari user maupun developer yang membuat friksi.

IRIX, HPUX

UNIX lain adalah IRIX (Silicon Graphics), sebuah applikasi grafis UNIX yang terkenal, serta HP−UX (Hewlett−Packard), yang populer dikalangan enterprise besar. Banyak paket software high-end seperti informix, mendesain khusus aplikasi pada platform HP-UX. Anda juga akan menemui pesaing lain seperti SCO dan UnixWare. Mereka juga UNIX namun tidak sepopuler seperti lainnya. Masih ada lagi UNIX lain seperti: A/UX (Apple), SINIX (Siemens UNIX) dan Xenix (Microsoft). Ya, microsoft adalah vendor UNIX bertahun-tahun yang lalu. Xenix kemudian dijual ke SCO dan menjadi SCO UNIX.

Kelebihan :


  1. Bersifat opensource (bisa di download langsung dr www.freebsd.org).
  2. Memiliki sistem software third-party yang memberikan kemudahan yang berarti bagi para user untuk menambah atau menghapus aplikasi-aplikasi. Para user cukup mengeksekusi satu baris perintah dan aplikasi-aplikasi dengan sendirinya di-download, dicek integritasnya, di-build, dan diinstall secara otomatis. Tugas-tugas administrasi sistem menjadi sangat praktis dan mudah.
  3. Secure, powerfull, mendukung patch dan update, disertai port dan package u/ memudahkan install software lain, disertai firewall, dan ada team yang akan selalu develop OS FreeBSD.
  4. Sistem stabil untuk database, server internet, intranet, fill-server, intranet client, pengembangan java.,FreeBSD dpt berjalan lebih cepat dari Linux dalam beberapa bagian misal sbg server NFS,Termasuk s. operasi yg hemat karena fersi gratisnya.
Kekurangan :
  1. Free BSD tidak dpt digunakan pada mikro karnal lam PC IBM.
  2. Tidak mendukung ISA-plug-and-ply-card.
  3. Kecilnya basis developer dan pemakai yang mencari bug/kelemahan program.
  4. Belum jelas masa depannya untuk server database dan sistem operasi desktop.
Sumber Data : 

Mac-OS


                                    SEJARAH MAC OS


Mac OS adalah singkatan dari Macintosh Operating System. Mac OS adalah sistem operasi komputer yang dibuat oleh Apple Computer khusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel dengan PC berbasis IBM. Diperkenalkan pada tahun 1984, Mac OS sejak tahun 2006 telah memiliki kompatibilitas dengan arsitektur PowerPC maupun x86.

Macintosh operating system atau sistem operasi macintosh adalah sistem operasi yang di gunakan untuk mengoperasikan komputer notebook apple macintosh. Mac OS merupakan sistem operasi pertama yang menggunakan Graphical User Interface – GUI. Orang-orang penting pada Macintosh yaitu Bill Atkinson, Jef Raskin dan Andy Hertzfeld. Komputer ini dinamakan berdasarkan McIntosh, jenis apel yang disukai Jef Raskin. Macintosh diperkenalkan pertama kali pada bulan Januari 1984 lewat iklan Super Bowl yang fenomenal. Pada waktu itu, langkah yang dilakukan Apple adalah sebuah perkembangan revolusioner dalam dunia komputer personal.

Ada berbagai macam pandangan bagaimana awal mula Machintos di ciptakan.
Apple sengaja membuat Macintosh yang biasa agar Macintosh dapat lebih mudah di jalankan oleh orang yang baru belajar komputer sekali pun. Sistem Operasi Macintosh pada awalnya dikenali sebagai Sistem, seperti “Sistem 6.0.7″ atau “Sistem 7″. Pada awalnya juga dikenali sebagai “Toolbox” yang terdapat beberapa kelebihan yang dapat digunakan untuk menggantikan keterpautan kepada toolbox komputer itu sendiri.

Awalnya Apple juga sengaja menembunyikan keberadaan sistem operasi ini untuk membedakan Mac dengan sistem operasi yang lain nya seperti MS-DOS, yang lebih mudah digunakan daripada Macintosh.

Jenis-jenis Macintosh
• 1984: Macintosh 128K, Macintosh 512K
• 1986: Macintosh Plus
• 1987: Macintosh II, Macintosh SE
• 1988: Macintosh Iix
• 1989: Macintosh SE/30, Macintosh IIcx, Macintosh IIci, Macintosh Portable
• 1990: Macintosh IIfx, Macintosh Classic, Macintosh IIsi, Macintosh LC series
• 1991: Macintosh Quadra, PowerBook
• 1992: Macintosh IIvx, PowerBook Duo
• 1993: Macintosh Centris, Color Classic, Performa, Macintosh TV
• 1994: Power Macintosh
• 1997: Power Macintosh G3, PowerBook G3, Twentieth Anniversary Macintosh
• 1998: iMac
• 1999: iBook, Power Macintosh G4
• 2000: Power Mac G4 Cube
• 2001: PowerBook G4
• 2002: eMac
• 2003: Xserve, Power Mac G5, iMac G4
• 2004: iMac G5
• 2005: Mac mini
Sistem Mac OS dapat di bedakan menjadi dua jenis, yaitu:

1. Mac OS Klasik
Mac OS “Klasik”, sistem yang pertama dikeluarkan oleh Mac pada tahun 1984 hingga Mac OS 9. Mac OS klasik dikenali sebagai satu sistem yang tidak memilik sembarang command line atau baris perintah; merupakan sistem yang menggunakan user interface(UI) sepenuhnya. Karena mudah untuk di gunakan, sistem ini juga dikritik karena menggunakan cooperative multitasking.

2. Mac OS X
Mac OS X (huruf “X” itu disebut sepuluh, yaitu huruf romawi) yang lebih baru. Mac OS X memasukkan unsur-unsur BSD Unix, OpenStep, dan Mac OS 9. Mac OS X memiliki memori ala-Unix dan pre-emptive multitasking kepada platform Mac. Pengurusan memori yang jauh lebih baik dapt lebih banyak pengisian secara bersamaan dan menutup kemungkinan sesuatu pengisian menghancurkan pengisian lainnya.

Mac OS adalah singkatan dari Macintosh Operating System. Mac OS adalah sistem operasi komputer yang dibuat oleh Apple Computer khusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel dengan PC berbasis IBM. Diperkenalkan pada tahun 1984, Mac OS sejak tahun 2006 telah memiliki kompatibilitas dengan arsitektur PowerPC maupun x86.

Kelebihan Machintosh:
  1. Hardware dan sistem operasi berasal dari produsen yang sama.
  2. Tidak bisa di tembus virus dan worm.

Kekurangan Machintosh:
  1. Hanya cocok bagi graphic designer.
  2. Hanya pihak MacOs saja yang mengembangkan sistem operasi ini
  3. Kurang cocok untuk aplikasi server dan game.

Sumber Data :

OS MS-DOS


                    Sejarah DOS ( Disk Operting System )

Pengertian DOS
DOS adalah sistem operasi dengan basis tampilan karakter text ( Character User Interface / CUI ). Namun saat ini trend nampak mengarah pada sistem operasi yang berbasiskan desain grafis ( Graphical User Interface / GUI ). Misalnya seperti sistem operasi Microsoft Window 3.1, Windows 95 atau 98 dsb. Karena berbasis text, DOS mempunyai keunggulan yaitu hanya membutuhkan tempat penyimpanan dan memory komputer yang sedikit dibandingkan dengan OS yang berbasis grafis.
Namun keunggulan OS berbasis grafis adalah tampilan pada layar monitor lebih menarik, sistem pengoperasiannya semakin lebih mudah dipelajari ( user friendly ) karena dibantu dengan gambar / icon, dan tampilannya dapat dimodifikasi sesuai keinginan si pemakai. Tentu saja kelebihan-kelebihan tersebut harus “mengorbankan” sisi lainnya, yaitu
membutuhkan ruang penyimpanan yang lebih banyak dan dalam pengoperasiannya membutuhkan memory komputer yang lebih besar.
DOS pertama kali dikeluarkan pada tahun 1981, seiring dengan diperkenalkannya komputer pribadi atau Personal Computer (PC) oleh IBM. Walaupun DOS ini dibuat oleh perusahaan pembuat software terkenal Microsoft, namun pada semua komputer buatan IBM, tidak lagi menggunakan nama Microsoft MS-DOS tetapi PC-DOS, hal ini karena IBM telah membeli lisensi dari Microsoft untuk setiap sistem operasi yang diinstall (dipasang) pada setiap komputer yang diproduksinya.
Sistem Operasi atau yang lebih kita kenal dengan sebutan OS (Operating System) diperlukan oleh komputer untuk melakukan booting. Pada DOS yang telah berhasil dibaca, maka akan muncul tampilan kursor yang dikenal dengan istilah DOS prompt.
Pada postingan kali ini saya akan menjelaskan beberapa versi MS-DOS yang pernah terkenal pada masanya dan terus berkembang dengan pesat sampai akhirnya MS-DOS habis masa waktunya.
  1. Versi 1.0
Merupakan versi DOS pertama kali yang dibuat oleh Microsoft Corp. yang hak ciptanya dibeli oleh IBM Corp. Dimana kumunculan DOS ini dihubungkan dengan permintaan IBM atas pembuatan komputer PC pertama yang bernama IBM-PC, hal ini karena IBM telah membeli lisensi dari Microsoft untuk setiap sistem operasi yang diinstall (dipasang) pada setiap komputer yang diproduksinya.
Versi DOS ini masih sangat sederhana dan kemampuanya terbatas. DOS Versi 1.0 ini menggunakan memory sebesar 1024 byte dan media yang ditunjang adalah floppy disk 5.25 inch size 160 Kilobyte. Versi 1.1 dan 1.2 menunjang floppy disk 5.25 inch size 320 Kilobyte ditambah utility seperti DISKCOPY (menyalin seluruh isi disket ke disket yang lain) dan DISKCOMP (membandngkan isi disket yang satu dengan isi disket yang lainnya).
  1. Versi 2.0
Diluncurkan pada bulan Maret 1983 seiring dengan IBM mengeluarkan produk IBM-XT (Extended Technology). Pada versi 2.0 kini mampu menunjang pemakaian hard disk sebesar 10 Mb dengan kemampuan membuat direktori dan sub-sub direktorinya.
Karena versi 2.0 mempunyai beberapa kesalahan ( bug ), maka diperbaiki pada versi 2.10. Pada akhir tahun 1983, pihak Microsoft selaku pembuat DOS sebenarnya (yang lisensinya dibeli IBM), juga mengeluarkan versi yang diberi nama MS-DOS 2.11.
Berbeda dengan PC-DOS 2.10, disini terdapat perintah yang tidak terdapat pada PC-DOS, yaitu perintah COUNTRY yang berguna untuk mengeset operasi tunggal dan jam yang berlaku pada suatu negara.
  1. Versi 3.0
Seiring dengan dimunculkannya komputer jenis PC-AT (Advanced Technology) tahun 1984, telah diterbitkan PC-DOS 3.0 dan MS-DOS 3.05. Dimana versi ini mendukung pemakaian disk drive kapasitas 1.2 MB dan pemakaian disk memori yang disebut Virtual Disk atau RAM Disk dengan menggunkan extended memory yang mana belum dapat dipakai langsung oleh DOS versi ini.
Mulai dari versi 3.0 sampai 3.3 ditambahkan berbagai fungsi tambahan seperti EDIT, merubah warna huruf dll dan mampu mengakses memory sampai 640 Kb dan hard disk 40 Mb.
  1. Versi 4.0
Pada tahun 1988 terbit PC-DOS 4.0 dan beberapa bulan berikutnya tepatnya Desember, terbit versi perbaikannya PC-DOS 4.01 dan MS-DOS 4.01. Disini ada fasilitas baru yang dinamakan program Shell untuk mengontrol kerja komputer dengan sistem menu, dan dikenalkan sistem label serial number untuk disk yang baru diformat.
Mulai DOS versi 4.0 keatas, DOS mampu mengakses lebih dari 640 Kb memory (yang disebut sebagai conventional memory). Pada DOS versi terakhir di dalamnya telah tersedia banyak utility seperti pengaturan pengunaan memory komputer oleh program-program (Himem.sys, Memmaker.exe), program anti virus (MSAV), memeriksa dan memperbaiki file (MS-Scandisk) dll.
  1. Versi 5.0
Pertengahan tahun 1991 muncul PC-DOS 5.0 dan MS-DOS 5.0. Pada versi ini, pemakaian memori yang semula masih agak membingungkan telah diperbaiki, disamping penambahan fasilitas program bantu yang mana merupakan kerja sama dengan perusahaan Central Point Inc. pembuat program MIRROR, UNDELETE dan UNFORMAT dll.

  1. Versi 6.0
Pada bulan Maret 1993, Microsoft memperkenalkan MS-DOS 6.0. Mulai versi ini pemakaian PC-DOS semakin berkurang, dimana semua pemakai komputer lebih cenderung memakai MS-DOS daripada PC-DOS, ini dikarenakan versi dari Microsoft lebih luwes untuk digunakan pada berbagai PC, dibandingkan PC-DOS yang beberapa perintahnya hanya jalan bila PC anda buatan IBM murni.
Pada versi ini juga ditambahkan beberapa utility baru dan perintah-perintah konfigurasi sistem termasuk memori extended memory lebih mudah. Untukutility yang ditambahkan sudah terkenal, seperti MSAV (Microsoft Anti Virus) yang merupakan kerjasama dari CPAV (Central Point Anti Virus),DoubleSpace yang berguna untuk melipatgandakan isi media penyimpanan dll.
Versi ini untuk memperbaiki versi 6.0, dimana terdapat perbaikan pada utility DoubleSpace, dan manajemen memori. Selain itu ada tambahan perintah baru seperti fasilitas MOVE, dan tampilan daftar file (directory) yang lebih mudah dibaca.
Sedangkan pada Versi 7.0 keatas sejak diperkenalkanya sistem operasi Microsoft Windows, pemakaian sistem operasi DOS mulai berkurang, karena tampilan yang lebih menarik (GUI). Tetapi untuk menjembatani pemakai aplikasi yang masih menggunakan tampilan teks pada DOS, maka DOS ini masih dipertahankan.

DOS adalah sistem operasi yang menggunakan interface command-line yang digunakan para pengguna komputer pada dekade tahun 1980-an. Untuk fasilitas booting komputer dan menjalankan beberapa aplikasi software, misalnya WS dan Lotus. Masih banyak fungsi DOS yang digunakan pada zaman sekarang, terutama dalam menyelesaikan beberapa troubleshooting pada hardware komputer. Walaupun bisa juga dilakukan pada sistem operasi berbasis GUI. Berikut ini fungsi-fungsi DOS.
• Mengorganisasikan atau mengendalikan kegiatan komputer
• Mengatur memori
• Mengatur proses input dan output data
• Management file
• Management directory

Kekurangan Ms DOS

  1. DOS tidak memiliki GUI sehingga membuat lebih ribet, karena menggunakan Command Line Interface
  2. Windows yang sekarang (NT Tech) tidak begitu kompatibel dengan program DOS
Kelebihan program DOS
  1. DOS menampilkan program yang lebih "realistis" dibandingkan windows karena beberapa command dari windows itu sendiri mengadaptasi dari DOS (misalkan command virus untuk menyembunyikan attribut)

Sumber Data :

Kamis, 26 Februari 2015

OS Solaris


Sejarah Singkat Solaris


Pada tahun 1969, engineers dari Bell Labs yang merupakan bagian dari AT&T, membuat operasi system baru yang dibiayai oleh Departemen Pertahanan Amerika. Sistem ini dikenal sebagai Unix, memiliki banyak fitur, namun fitur yang  paling menonjol adalah kemampuan untuk memungkinkan mengakses beberapa user pada waktu yang bersamaan. Pada awalnya, AT&T tidak memperbolehkan menjual perangkat lunak, karena AT&T hanya menerbitkan izin tanpa dukungan teknis pada pihak-pihak yang berkepentingan, salah satunya pada Lembaga Ilmu Komputer University of California, Berkley, yang menggunakan Unix pada tahun 1974. Pada tahun 1977, lulusan U.C. Berkley menciptakan Berkley Software versi pertama yang mendistribusikan Unix. Hal ini menarik Departemen Pertahanan Amerika yang sedang mencari cara untuk mendesentralisasikan jaringan komputernya. Maka bersama-sama mengembangkan cara untuk mendesentralisasikan jaringan dan pada akhirnya tercipta World Wide Web(WWW). Pada tahun 1987 Sun Microsystems dan AT&T bekerjasama dalam satu aliansi untuk mengembangkan Unix System V Release 4(SVR4). Sejak saat itu Sun memperbaiki dan mendukung OS Solaris yaitu dengan menambahkan lebih banyak lagi fitur-fitur baru, termasuk untuk arsitektur komputer 64-bit. Versi minor SunOS yang dirilis oleh Sun disertakan dalam penamaan Solaris, misalnya Solaris 2.4 yang merupakan SunOS 5.4. Namun setelah versi Solaris 2.6, Sun menghilangkan angka “2” di depan kodifikasi versinya, sehingga rilis berikutnya SunOS 5.7 dinamakan sebagai Solaris 7 dan rilis terakhir adalah Solaris 11. Oracle saat ini merilis Solaris 11 Express untuk platform SPARC dan x86, Oracle Solaris sendiri dapat berjalan pada lebih dari 1.000 sistem dari produsen terkemuka dan memegang ratusan rekor dunia pada Oracle’s Sun x86-based X-series server dan SPARC-based T-series dan M-series servers. Oracle Solaris 11 Express memberikan keamanan, pengelolaan dan kinerja yang profesional IT.
Berikut secara jelas perkembangan Solaris dalam kurun waktu sebagai berikut;
1.             1965       : Bell Laborotaries bergabung dengan MIT dan General Electric mengembangkan Multics.
2.             1970       : Ken Thompson dan Dennis Ritchie mengembangkan UNIX.
3.             1965       : Bell Laborotaries bergabung dengan MIT dan General Electric mengembangkan Multics.
4.             1970       : Ken Thompson dan Dennis Ritchie mengembangkan UNIX.
5.             1971       : Versi B-Language dari sistem operasi jalan pada PDP-11.
6.             1973       : UNIX ditulis ulang dalam bahasa C.
7.             1974       : Thomson dan Ritchie mempublikasikan paper dan memacu antusiasme yangbesar terhadap UNIX di kalangan akademisi. Berkeley mulai mengembangkan BSD.
8.             1975       : Versi license pertama UNIX BSD diluncurkan.
9.             1979       : Bill Joy memperkenalkan "Berkeley Enhancements" sebagai BSD 4.1.
10.         1982       : AT&T pertama kali memasarkan UNIX. Sun Microsystem berdiri (Sunsingkatan dari Stanford University Network). Di perusahaan inilah Bill Joy sangpengembang UNIX BSD bergabung.
11.         1983       : Sun Microsystem memperkenalkan SunOS‡ 1984  : Sekitar 100.000 situs UNIX  tersebar di seluruh dunia.
12.         1988       : AT&T dan Sun mengawali pekerjaan pengembangan SVR4 (System VRelease 4) yang merupakan versi gabungan dari UNIX (BSD & System V).
13.         1988       : OSF (Open Software Foundation) dibentuk, kemudian sebagai counternyaAT&T, Sun, Data General, dan Unisys membentuk UI (UNIX International).
14.         1989       : AT&T meluncurkan System V, release 4.
15.         1990       : OSF merluncurkan OSF/1.
16.         1992       : Sun memperkenalkan Solaris, yang berbasis System V, Release. SunOSyang berbasis BSDF UNIX, akan di nonaktifkan.
17.         1993       : Novell membeli UNIX dari AT&T.
18.         1994       : Solaris 2.4 tersedia.
19.         1995       : Santa Cruz Operation membeli UNIXware dari Novell. SCO dan HP mengumumkan kerja sama untuk mengembangkan UNIX versi 64-bit. Solaris 2.5 tersedia di pasaran. Pada tahun ini juga Linux, versi UNIX yang ditulis oleh Linus Tovalds secara aktif dikembangkan dan mengalami perkembangan yang pesat dengan berkembangnya Internet di mana komunitas developer dapat dengan mudah saling berhubungan secara online.
20.         1997       : Solaris 2.6 tersedia di pasaran.
21.         1998       : Solaris 7 tersedia di pasaran.
22.         2000       : Solaris 8 tersedia di pasaran.
23.         2001       : Solaris 9 Beta testing Q3.
24.         2004       : Solaris 10 diluncurkan di pasaran. Pada versi ini Sun berencana untuk menjadikan Solaris sebagai open source. Pada versi ini Solaris dapat menjalankan aplikasi-aplikasi yang jalan pada Linux secara native. Pada versi sebelumnya, untuk dapat menjalankan aplikasi yang jalan di Linux pada Solaris harus diinstall suatu package yang disebut Janus dan dijalankan sebagai suatu service.
25.         2011       : Solaris 11 diluncurkan di pasaran.
Sun Microsystem Inc. Memegang peranan penting pada perkembangan Sun Solaris. Pada bulan Januari 2010, Sun Microsystem melakukan akuisisi pada Oracle, maka Solaris dikenal sebagai Oracle Solaris. Solaris mendistribusikan source codenya dibawah licensi Common Development and Distribution License (CCDL). Oracle juga akan memulai program mitra teknologi yang telah dilakukan pada produk-produk lainnya dengan nama Oracle Technology Network (OTN) yang memberikan akses serta izin atas source code solaris tersebut.

  •  Kelebihan dan kekurangan solaris 

 1. Kelebihan :
  • Free redistribution, setiap user bisa membeli atau memberikan secara bebas software tersebut oleh dirinya sendiri atau sebagai bagian dari kumpulan distributor.
  • Derived works, setiap orang bisa mengubah kode dan mendistribusikan kembali untuk umum.
  • No discrimination, kode disediakan untuk semua orang agar bisa dikembangkan.
  • ZFS adalah Fasilitas Restore Mirip seperti feature Restore di sistem operasi Windows.
  • Banyak tool observasi dan debugging, misal seperti tool monitoring system, modular debugger (MDB), dynamic tracing (D-Trace).
  • Memiliki beberapa bentuk virtulasasi, selain virtualisasi pada tingkat system operasi seperti virtualisai pada Solaris Zone, OpenSolaris juga mendukung virtualisasi untuk Xvm hypervisor, Logical Domains (LDoms), virtualbox dan bisa juga jalan pada VMware dan beberapa framework virtualisasi yang lainnya.
  • Mempunyai tingkat skalabilitas yang tinggi. OpenSolaris dapat berjalan pada single prosesor maupun multiprosesor dengan ratusan CPU dan RAM dengan ukuran terabyte.
  • Integrasi AMP stack (Apache, MySQL, PHP) untuk menjalankan web server.
  • Sistem file stabil untuk database, server Internet, Intranet, file-server, Internet-client, pembangunan Java.  
  •  Solaris bisa dijalankan di atas prosesor yang berspek x86,x64 dan SPARC.

 2. Kekurangan :
  • Harga sistem operasi komersil yang mahal (versi berbayar).
  • Kepantasan inovasi Linux lama kelamaan memberi kesan kepada sistem Unix komersil.
  • Sistem operasi Unix versi "hampir" percuma tidak sebaik sistem operasi Unix komersil.
  • Driver hardware yang kurang baik.

Sumber Data :